Puskesmas tidak hanya menawarkan layanan gigi, tetapi juga berbagai layanan kesehatan lainnya, sehingga masyarakat dapat mendapatkan perawatan kesehatan yang holistik dalam satu tempat.
Biaya pemasangan behel di Puskesmas bervariasi, tergantung pada lokasi Puskesmas, kebijakan setempat, serta kondisi gigi pasien.
Secara umum, biaya pasang behel di Puskesmas bisa jauh lebih murah dibandingkan dengan di klinik swasta.
Rata-rata, biaya pemasangan behel di Puskesmas berkisar antara Rp 2.000.000 hingga Rp 6.000.000 untuk keseluruhan perawatan, yang mencakup pemasangan, kontrol rutin, dan perawatan lanjutan.
Berikut ini adalah rincian biaya yang mungkin akan dikenakan saat memasang behel di Puskesmas:
Konsultasi awal di Puskesmas biasanya tidak dikenakan biaya besar, atau bahkan gratis jika pasien terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan.
Dokter gigi akan memeriksa kondisi gigi pasien dan memberikan diagnosis apakah behel dibutuhkan atau tidak.
Setelah konsultasi dan pemeriksaan, biaya pemasangan behel di Puskesmas bervariasi, namun umumnya jauh lebih rendah dibandingkan klinik swasta yang bisa mencapai puluhan juta rupiah.
Pemasangan di Puskesmas umumnya lebih murah karena biayanya disubsidi oleh pemerintah.
Pasca pemasangan, pasien akan diminta untuk melakukan kontrol rutin untuk menyesuaikan kawat gigi atau mengganti karet behel.
Baca Juga: Benarkah Harganya Mahal? Ini Kisaran Biaya Pasang Behel di Rumah Sakit
Kontrol ini bisa dilakukan setiap satu hingga dua bulan sekali.
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Aullia Rachma Puteri |
KOMENTAR