Tak disangka, dari kejadian ini Kombes Sambodo mengungkapkan bahwa ternyata tarif yang dipasang untuk sekali perjalanan dari Jobodetabek menuju kota asal merogoh kocek 2 kali lipat dari perjalanan biasa.
"Contoh yang mau ke Brebes, Jawa Tengah, tiketnya Rp 500.000. Padahal harga normal Rp 150.000. Ada yang ke Cirebon, tiketnya Rp 300.000, padahal harga normal Rp 100.000," kata Sambodo dalam konferensi pers yang disiarkan langsung melalui Youtube Polda Metro Jaya, Senin (11/5/2020).
Hasil dari penyelidikan, Sambodo mengutarakan bahwa tujuan yang dibawa travel gelap ini akan menuju daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur, dan sebagian Jawa Barat.
"(Tujuannya) hampir seluruh kota di Jawa Tengah dan Jawa Timur dan sebagian ke Jawa Barat. Tujuan mereka ada yang ke Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Tuban, Situbondo, Surabaya, Malang, Yogyakarta, Cirebon, hampir semua kota ada tujuannya," ungkap Sambodo.
Polisi telah mengamankan 228 kendaraan travel gelap yang mengangkut 1.389 pemudik selama 18 hari Operasi Ketupat 2020 sejak 24 April hingga 11 Mei 2020.
Sementara tu, jika lebih dirinci, Polda Metro Jaya mengamankan 202 kendaraan travel gelap yang mengangkut 1.113 pemudik selama tiga hari operasi penyekatan, yakni 8 hingga 10 Mei 2020.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR