Ketika Antonio dan Nikita mulai berseteru, Lolly dikabarkan diminta oleh Nikita untuk mendukungnya dengan membicarakan hal negatif tentang Antonio.
Namun, Lolly tidak bersedia melakukannya, yang berujung pada keputusan Nikita untuk tidak lagi membiayai sekolah Lolly di Inggris.
Hal ini semakin menguatkan hubungan antara Lolly dan Antonio, yang dianggapnya sebagai figur ayah.
Lolly pun kerap mendapat dukungan dari publik yang bersimpati dengan keadaannya, terutama ketika konflik dengan Nikita mulai tersiar di media.
Meski demikian, keputusan Lolly untuk bertahan di Inggris dengan bantuan Mami Eda malah membuka babak baru konflik ini.
Sementara Nikita melanjutkan dengan laporan hukum terhadap Vadel Badjideh, hubungan antara Lolly dan Antonio serta tuduhan yang dibuka Mami Eda mengenai keperawanan Lolly semakin memperumit situasi.
Kasus ini mencerminkan bagaimana konflik dalam keluarga selebriti dapat menjadi perbincangan publik yang berlarut-larut.
Terkait tuduhan terhadap Vadel dan pernyataan dari Mami Eda, banyak pihak mempertanyakan apakah masalah pribadi seperti ini layak diperdebatkan di ruang publik.
Warganet juga menilai bahwa fokus utama seharusnya adalah tuduhan aborsi yang diajukan Nikita terhadap Vadel, dan bukan soal keperawanan yang dibahas oleh Mami Eda.
Ke depannya, publik berharap agar semua pihak terkait dapat menyelesaikan konflik ini secara bijaksana, mengingat efek dari kontroversi ini tidak hanya dirasakan oleh mereka yang terlibat langsung tetapi juga oleh keluarga besar yang terdampak.
Tindakan Mami Eda dalam membuka cerita pribadi Lolly menunjukkan bahwa tekanan publik dan permasalahan pribadi bisa sangat rentan dan perlu ditangani dengan cara yang tepat agar tidak berlarut menjadi konsumsi publik yang tidak sehat.
Baca Juga: Lolly Mengaku Mirip Nikita Mirzani, Ini Penjelasan Proses Imitasi pada Perkembangan Anak
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Aullia Rachma Puteri |
KOMENTAR