Nakita.id - Pengobatan untuk Long Covid saat ini masih dibutuhkan meski sudah sembuh dari Covid-19.
Saat ini kasus positif Covid-19 sudah mulai melandai, namun beberapa orang masih berjuang untuk sembuh dari efek Long Covid.
Apa itu Long Covid?
Long Covid adalah istilah untuk menyebut efek Covid-19 yang berlanjut selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan di luar penyakit awal.
Pengawas kesehatan National di Institute for Health and Care Excellence (NICE) mendefinisikan Long covid sebagai efek penyakit Covid yang berlangsung lebih dari 12 minggu setelah dinyatakan sembuh.
Sementara menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendefinisikan Long Covid terjadi biasanya 3 bulan sejak awal Covid-19 dengan gejala yang berlangsung setidaknya selama 2 bulan dan tidak dapat dijelaskan dengan diagnosis alternatif"
Penelitian yang diterbitkan pada Juni 2021 oleh Imperial College London, mengkategorikan 2 gejala utama dari Long Covid.
Sekelompok kecil orang mengeluhkan gejala pernapasan, seperti batuk atau sesak napas, (kelompok ini lebih mungkin untuk memiliki penyakit Covid-19 yang parah pada awalnya), dan kelompok yang lebih besar dengan keluhan gejala yang lebih umum, seperti lemas dan kelelahan.
Penelitian berdasarkan orang-orang yang melaporkan gejala Covid panjang mereka di aplikasi Zoe Covid Symptom Study juga mengidentifikasi dua kelompok gejala utama.
Baca Juga: Berapa Batas Umur Vaksin Booster? Ini Kriteria Vaksin Booster Covid-19 Bagi Lansia
Satu gejala utama yakni pernapasan, tetapi termasuk juga kelelahan dan sakit kepala, serta kelompok gejala kedua yang memengaruhi banyak bagian tubuh, termasuk jantung, otak, dan usus.
Dalam penelitian tersebut, gejala jantung yang umumnya dilaporkan meliputi palpitasi atau peningkatan detak jantung, serta gejala yang tidak berhubungan dengan jantung seperti kesemutan, mati rasa, dan 'kabut otak'.
Tips pengobatan untuk Long Covid
Pengobatan untuk Long Covid berikut ini dikategorikan berdasarkan gejala yang mungkin dialami, seperti:
1. Kelelahan dan sesak napas
Jangan terlalu memaksakan diri untuk mengerjakan tugas yang berat ketika gejala ini masih terasa di tubuh meski sudah berminggu-minggu dinyatakan sembuh dari Covid-19.
Cobalah untuk memecah tugas-tugas yang terasa sulit menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, dan bergantian antara melakukan aktivitas mudah dan sulit.
Pertimbangkan waktu terbaik dalam sehari untuk melakukan aktivitas tertentu berdasarkan tingkat energi.
Istirahat pendek yang sering lebih baik daripada beberapa istirahat yang lebih lama, jadi istirahatlah sebelum merasa kelelahan.
Jangan berhenti beraktivitas atau menyerah ketika merasa sesak napas.
Jika Moms berhenti memacu diri untuk beraktivitas, maka otot-otot akan menjadi lebih lemah, yang dapat membuat Moms lebih mudah lelah dan terengah-engah.
Cobalah untuk secara bertahap meningkatkan jumlah kegiatan yang Moms lakukan.
Coba juga berjalan-jalan pendek atau lakukan olahraga sederhana.
2. Gelisah dan cemas
Berbaik hatilah pada diri sendiri selama pemulihan. Siapkan diri bahwa beberapa hari kedepan akan terasa lebih buruk daripada yang lain
Jalin hubungan dengan orang lain yang dapat membantu Moms merasa lebih bahagia – pastikan untuk tetap berhubungan dengan keluarga dan teman.
Tetap aktif – terus bergerak akan membantu melepaskan endorfin dan meningkatkan mood Momd.
3. Masalah ingatan atau 'kabut otak'
Buat catatan rencana untuk membantu Moms mengingat sesuatu – baik itu dalam rapat kerja atau janji temu.
Menulis atau mencatat dapat membantu Moms membuat rencana yang jelas sebelum mendekati masalah atau situasi baru yang rumit.
4. Nyeri sendi atau otot
Latihan fleksibilitas (seperti peregangan, yoga, dan tai chi) dan latihan kekuatan (seperti menaiki tangga, mengangkat beban, dan bekerja dengan pita resistensi) dapat bermanfaat.
Jangan lupa untuk periksakan diri ke dokter dan berkonsultasi mengenai olahraga dan latihan yang tepat untuk mengembalikan kondisi tubuh seperti semula.
Sayangnya, hingga saat ini belum ditemukan satu pengobatan atau obat untuk mengobati Long Covid secara keseluruhan.
Pengalaman setiap orang dalam menghadapi Long Covid akan berbeda-beda, jadi penting untuk berkonsultasi dengan dokter mengenai gejala yang Moms alami.
Bagaimana pengobatan untuk Long Covid dengan gejala sesak napas? Cari tahu jawabannya di halaman 2 (*).
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR