Menariknya, spesies jamur parasit baru yang mereka temukan tersebut kemudian diberi nama yang berhubungan dengan Covid-19, yakni karantina.
Peneliti menyebut kalau jamur dengan nama latin Laboulbenia quarantenae itu nantinya akan menjadi pengingat akan masa-masa yang luar biasa ini.
Seperti dikutip dari IFL Science, Senin (10/8/2020) penemuan spesies jamur parasit ini bermula saat peneliti melakukan studi komprehensif terhadap antropoda di Belgia dan Belanda.
Peneliti kemudian menyadari jika Laboulbenia quarantenae tumbuh secara eksternal di tubuh Bembidion biguttatum, sejenis kumbang penghuni tanah.
Sejauh ini belum ada bukti Laboulbenia quarantenae menjadi parasit pada spesies inang lain.
Selain itu juga Laboulbenia quarantenae menumbuhkan satu thallus tiga dimensi yang terdiri dari ribuan sel yang menempel pada organisme inang.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR