Pada bayi yang sering kentut kemungkinan pertanda ia mengalami defisiensi laktase bawaan.
Maka mengganti susu formula jadi susu kedelai bisa menjadi ide bagus.
Namun karena banyak bayi juga memiliki alergi kedelai, maka formula hypoallergenic seperti Nutramigen atau Alimentum biasanya merupakan pilihan yang lebih baik.
Jadi ketika bayi t idak hanya sering kentut namun disertai diare, muntah, gatal-gatal, dan buang air besar berdarah maka segera ke dokter.
Baca Juga: Si Kecil Intoleransi Laktosa? Kenali Gejalanya dan Begini Cara Tepat Mengatasinya
Anak yang lebih besar sering kentut
Sementara bagaimana mengatasi hal di atas pada anak yang lebih besar?
Meskipun anak yang lebih besar sering kentut bisa juga hal yang normal tetapi tak menutup kemungkinan mereka bisa terkena kondisi medis seperti intoleransi laktosa, sindrom iritasi usus, malabsorpsi, atau penyakit seliaka.
Untungnya, anak yang lebih besar dapat mendeskripsikan gejala terjadi gangguan ini seperti kembung, diare, dan sakit perut, serta lainnya.
Source | : | Very Well Health |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR