"Ini telah menjadi percobaan kasus pertama dari biosimilar tocilizumab Persia dan gejala penyakit telah membaik 48 jam setelah penggunaan," jelas Jahanpour.
Bahkan, obatnya mampu menunjukkan respons yang relatif positif dalam waktu 24 jam setelah dilakukan injeksi pertama.
Hasil tersebut terlihat dari oksigenasi pada pasien dan dilakukan radiografi pada dada dan hasilnya baik, meski pasien masih diintubasi.
Oleh karena itu, pihak kementerian kesehatan tinggal menunggu hasil sidang dan kebijakan dokter agar obat tersebut masuk ke dalam daftar obat negara yang dapat digunakan pada kasus virus corona.
Baca Juga: Tak Seperti Negara Lain, 2 Penderita Corona di Indonesia Tak Kunjung Sembuh karena Hal Ini
Selain itu, Jahanpour mengungkapkan, "Beberapa laporan kasus di Cina menunjukkan kemanjuran relatif mereka dalam beberapa kasus serius penderita Covid-19".
Source | : | GridHITS |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR