Dari jumlah tersebut, sebanyak 4.720 dinyatakan meninggal dunia, sedangkan 68.324 dinyatakan sembuh.
Dari besaran jumlah pasien, tentu saja setiap negara berbondong-bondong mencari obat dan penanggulangan virus corona paling ampuh.
Hal ini juga dilakukan Iran, yang notabene merupakan peringkat ke-3 wabah virus corona.
Baca Juga: Makin Meningkat Pesat, Kasus Positif Corona di Indonesia Kini Jadi 27 Pasien
Belum lama ini, Iran mengumumkan menemukan obat imunomodulator yang disebut "actemra" pada pasien virus corona di salah satu rumah sakit yang berada di Kota Isfahan.
Melansir dari IFPNEWS.com, obat buatan Swiss tersebut berhasil mengurangi efek dari senyawa di dalam tubuh yang menyebabkan inflamasi.
Hal tersebut dibenarkan oleh Juru Bicara Kementerian Kesehatan Iran, Kianoush Jahanpour.
Source | : | GridHITS |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR