"Saya ngobrol ke bayi saya, eh kita berjuang lagi yuk, setelah berjuang dari perut kamu keluar ke dunia ini, kita berjuang berdua, sekarang kita berjuang untuk pelekatan yang baik, menyusui," tambahnya.
Selain itu ternyata Rasti juga punya teman-teman sesama Moms yang bisa menjadi tempatnya bertanya tentang hal-hal seputar menyusui.
"Untungnya aku punya satu geng, temen, yang udah jadi ibu-ibu semua dan banyak ngasih aku nasihat tapi nggak nakut-nakutin kayak nggak boleh gini, nggak boleh gitu," ujar Rasti pada Nakita.id.
Walau demikian, ia sempat mengalami hal-hal kurang menyenangkan serta mengejutkan.
Salah satunya bully dari warganet di Instagram, yang menyinggung soal badan putranya yang kecil.
"Dibilang begini, 'Anara kok badannya kecil amat sih, pasti ASI Mbak dikit.' Itu kenal nggak, kadang bingung," tutur Rasti, menirukan warganet yang memberi komentar di Instagramnya,
Dari keluarga dekat pun ia sempat mendengar berbagai mitos, seperti ASI yang terlalu kental membuat bayi tersedak, atau bayi terus menyusu karena ASI yang keluar sedikit.
Namun Rasti mengaku santai menghadapinya, sebab ia merasa sudah memiliki bekal ilmu dari teman-teman dan browsing informasi terpercaya.
"Kuncinya adalah kita santai, rileks," tambah Rasti.
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR