Sehari sebelum penyergapan, wanita berhijab itu memutuskan untuk menyamar supaya bisa bercengkerama dengan orang yang ada di dalam warung kopi Kuro-Kuro.
Untuk memuluskan penyamarannya itu, ia lantas mempercantik diri serta mengajak seorang anggotanya, Bripda Mira Indah Cahyani (21).
"Mira, kamu jangan pulang dulu, nanti malam ada kegiatan. Tolong kamu jangan bilang anggota lain. Sore ini saya mandi di kantor dan selanjutnya antar saya ke salon," ujar Rochana.
Rochana kemudian menyampaikan perihal rencana penyamaran itu kepada Mira.
Dengan membonceng Mira mengendarai motor matik, mereka selanjutnya berangkat menuju salon di wilayah Pati.
Baca Juga : Durhaka! Anaknya Biarkan Sang Ayah Sendirian Pergi ke Rumah Sakit dengan Kondisi Sesak Napas
Berdandan seksi
Awalnya kedua polwan ini sempat canggung karena harus mengubah kebiasaan dengan berdandan seksi.
Namun, semua itu terpaksa dikesampingkan demi tugas mulia.
"Mira sempat risih karena saya suruh berganti kaus minim dan hotpants. Begitu juga saya yang memutuskan mengenakan daster dan melepas hijab. Tapi it's ok, inilah tugas yang harus kita emban," jelas Rochana.
Rambut kedua polwan ini pun didandani ala kekinian.
Baca Juga : Bikin Ngakak! Jadi Ayah Baru, Raditya Dika Belum Berani Gendong Anaknya dan Kepergok Lakukan Hal Konyol Ini
Source | : | Tribun Jambi |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR