Nakita.id - Posisi tidur yang aman dan nyaman kerap kali menjadi salah satu pertanyaan besar bagi para ibu hamil.
Seperti yang kita ketahui, pada trimester pertama rahim belum terlalu besar sehingga semua posisi tidur aman dan nyaman untuk ibu hamil.
Baca Juga : Waspada, Ini Posisi Tidur Saat Hamil yang Membahayakan Janin
Namun pada trimester kedua dan ketiga, rahim dan bentuk perut ibu hamil mulai berubah dan membesar.
Di usia kandungan ini, ibu hamil biasanya akan mulai mengalami kesulitan untuk mendapatkan tidur yang aman dan nyaman.
Untuk menjawab pertanyaan para ibu hamil tersebut, sejumlah penelitian dilakukan oleh para ahli.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Zee Zee Shahab Alami Penyumbatan Plasenta Saat Hamil Anak Kedua, Apakah itu?
Mereka melihat manakah posisi tidur yang aman dan nyaman untuk ibu hamil.
Salah satu penelitian dilakukan oleh para peneliti dari University of Auckland, Selandia Baru.
Para peneliti dari University of Auckland, Selandia Baru mengungkapkan bahwa posisi tidur ibu hamil yang menghadap ke kanan atau telentang bisa membahayakan janin.
Mereka mengungkapkan bahwa posisi tidur ibu hamil yang menghadap ke kanan atau telentang saat hamil tua bisa berisiko kematian atau keguguran setelah usia 20 minggu.
Hasil studi ini diperoleh setelah mengamati perilaku tidur 155 ibu hamil yang bayinya meninggal ketika dilahirkan dan 310 ibu hamil yang bayinya lahir selamat.
Meskipun demikian, tidur menghadap ke samping kanan sebenarnya tidak berisiko ketika ibu tidak hamil.
Bahkan seseorang yang mengalami tekanan darah tinggi, tidur menghadap ke kanan justru disarankan.
Sebab, jantung (yang letaknya agak di sebelah kiri dada) mendapatkan sedikit ruang di rongga dada.
Hal ini membantu menurunkan tekanan darah dan memperlambat detak jantung yang dapat memberikan manfaat bagi orang dengan masalah jantung.
Baca Juga : Berita HOAX Kesehatan: Tanggapan Dokter Reisa Tentang Memotong Bulu Mata Bayi Agar Lentik
Tidur menghadap ke samping kanan atau kiri juga dianggap mampu meningkatkan pembersihan limbah otak, tulang belakang, dan sistem saraf.
Menurut peneliti dari Stony Brook University, Amerika, hal ini dapat membantu mencegah penyakit Alzheimer dan penyakit-penyakit neuro-degeneratif lainnya.
Oleh karena itu bahaya tidur posisi tidur ibu hamil yang menghadap ke kanan atau telentang masih perlu penelitian lanjutan dan secara keseluruhan risikonya kecil.
Terlepas dari perdebatan itu, American Pregnancy menyatakan posisi tidur terbaik ialah posisi SOS (Sleep On Side).
Dimana sisi yang dimaksud di sini ialah sisi kiri.
Baca Juga : Agar Anak Cerdas, Moms Wajib Lakukan 3 Stimulasi Dasar Ini Saat Hamil
Posisi tidur dengan menghadap ke sebelah kiri selama kehamilan dinilai dapat meningkatkan jumlah darah dan nutrisi dari ibu hamil ke janin.
Agar tidur aman dan nyaman, buat kaki dan lutut ditekuk dan letakan bantal diantara kedua kaki.
Jika Moms merasakan nyeri di pungung saat tidur dengan posisi SOS maka coba letakan bantal di bawah perut.
Moms mungkin akan mengalami rasa nyeri di ulu hati saat malam hari, jadi sanggah tubuh bagian atas dengan bantal.
Baca Juga : Hati-hati, Susah Makan Bisa Jadi Gejala Gagal Jantung Bawaan Pada Anak
Moms juga bisa memanfaatkan bantal khusus ibu hamil yang saat ini banyak beredar di pasaran.
Sebaiknya, Moms menghindari posisi tidur telentang dan tengkurap.
Sebab saat tidur telentang, Moms akan berisiko sakit punggung, pernapasan, sistem pencernaan, wasir, tekanan darah rendah, dan penurunan sirkulasi darah ke jantung dan janin.
Adapun tidur tengkurap dapat menekan perut sehingga membuat Moms tidak dapat tidur dengan nyaman. (*)
Source | : | WebMD,american pregnancy |
Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR