Nakita.id - Atlet Para Angkat Berat Indonesia Ni Nengah Widiasih berhasil menyumbangkan medali perak untuk Indonesia di ajang Asian Para Games 2018.
Ni Nengah menyabet medali perak dari cabang angkat berat kelas 41 kilogram wanita yang digelar di Balai Sudirman, Tebet, Jakarta Selatan.
Dalam pertandingan yang digelar pada Minggu (7/10/2018) Ni Nengah harus mengakui keunggulan lawannya dari China, Cui Zhe, yang berhasil mendapat medali emas.
Sementara itu, untuk medali perunggu, sukses didapat oleh atlet asal Suriah, Noura Baddour.
Baca Juga : Berbeda dari Biasanya, Ada Keunikan pada Medali Asian Para Games 2018, Bisa Bunyi!
Prestasi yang berhasil didapat Ni Nengah tentunya membuat bangga seluruh masyarakat Indonesia.
Akan tetapi, meski telah berhasil meraih perak, Ni Nengah justru meminta maaf pada masayarakat Indonesia.
Sebab, ia gagal untuk meraih medali emas.
"Hari ini saya mohon maaf. Saya belum bisa memberikan medali emas untuk Indonesia.
Saya hanya meraih medali perak," kata Ni Nengah dikutip dari kompas.com.
Baca Juga : Presiden Jokowi Gunakan Bahasa Isyarat Buka Asian Para Games 2018, Anak Artis Kondang Ini yang Mengajarinya
Menurut atlet asal daerah Bali ini, dirinya sudah berusaha semaksimal mungkin.
Namun, ia meyakini bahwa pencapaiannya hari ini adalah takdir yang telah digariskan oleh Yang Maha Kuasa.
Ni Nengah pun mengaku meski telah berhasil meraih perak, tapi ia sangat sedih.
"Jujur saya sedih, sangat sedih. Tapi mungkin memang ini yang terbaik Tuhan berikan untuk saya," ujarnya.
Baca Juga : Selamat, Emas Pertama Indonesia di Asian Para Games 2018 dari Bulutangkis
"Terima kasih untuk semua masyarakat Indonesia atas segala doa dan dukungannya," imbuhnya.
Ni Nengah menambahkan, ia sangat berharap para atlet Indonesia lainnya dapat terus berjuang semaksimal mungkin untuk memberikan hasil terbaik.
Khususnya dalam ajang Asian Para Games kali ini.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Finna Prima Handayani |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR