Vaanya sangat yakin bahwa 70 persen kesuksesan penurunan berat badannya tergantung pada pola makan yang sehat, sementara sisanya, 30 persen, berasal dari olahraga.
Upaya ini membantunya untuk menurunkan berat badan sebanyak 35 kilogram, meskipun dia tidak menyebutkan berapa berat badannya sebelum dan sesudah diet. Dia mulai menghindari gula dan menggantinya dengan pemanis alami, serta menghentikan konsumsi makanan cepat saji dan makanan olahan.
"Saya memilih untuk makan makanan rumahan dengan sedikit garam dan juga mengurangi konsumsi nasi. Saya sudah tidak makan es krim selama delapan bulan, dan teman-teman saya menyadari betapa besar pengorbanan yang saya lakukan," tambahnya.
Menurut Vaanya, salah satu tantangan terbesar yang dihadapinya saat memulai perjalanan penurunan berat badan adalah menahan keinginan makanannya. Namun, dengan tekad dan ketekunan, dia berhasil mengatasi hal tersebut.
Vaanya, yang pernah menjadi pemain bola basket tingkat nasional, tidak memiliki masalah dengan aktivitas fisik.
"Olahraga tidak pernah menjadi masalah bagiku karena saya sudah terbiasa dengan latihan intensif sebagai atlet," jelasnya.
Dia melakukan berbagai jenis olahraga termasuk jogging, lari, melompat tali, dan melakukan rutinitas latihan di rumah.
Meskipun hanya meluangkan waktu 40 menit sehari untuk berolahraga, namun konsistensinya adalah kunci kesuksesannya sampai saat ini. Selama menjalani diet, Vaanya mengakui bahwa ia pernah melakukan beberapa kesalahan, seperti secara drastis mengurangi konsumsi garam dan menghentikan konsumsi gandum.
Hal ini menyebabkan tekanan darahnya rendah selama beberapa hari.
"Kejadian ini membuat saya menyadari bahwa saya harus realistis dalam menjalani diet.
Saya memilih untuk mengurangi garam dalam makanan saya, tetapi tetap memastikan bahwa tubuh saya mendapatkan asupan garam yang cukup," jelasnya.
Baca Juga: Berat Badan Tidak Turun Setelah Melahirkan Apa Penyebabnya? Simak Beserta Cara Menanganinya
BERITA POPULER: Kondisi Lolly Anak Nikita Mirzani Membaik hingga Vadel Badjideh Sakit Pas Mau Diperiksa Polisi
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR