Nakita.id – Setelah menyelesaikan bab 1 tentang eksponen dan logaritma, kini kita akan lanjut ke bab 2 Matematika kelas X SMA Kurikulum Merdeka.
Pada bab 2 ini, kita akan belajar mengenai barisan dan deret.
Agar bisa mengerjakan soal-soal yang diberikan, yuk kita pahami terlebih dahulu konsep barisan seperti apa.
Berikut ini penjelasannya.
Pola bilangan yang disusun berdasarkan aturan tertentu disebut dengan barisan bilangan.
Barisan bilangan dapat dinyatakan dalam bentuk umum, yaitu U1 , U2 , U3 , U4 ,…………, Un .
Suatu barisan dengan beda atau selisih antara dua suku berurutan selalu tetap atau konstan disebut barisan aritmatika.
Beda pada barisan aritmetika dilambangkan dengan b.
Seperti yang telah diuraikan di atas, untuk mencari beda dapat dilakukan dengan cara mengurangkan dua suku yang berurutan sehingga dapat dituliskan sebagai berikut.
b = U2 – U1
b = U3 – U2
b = U4– U3 dan seterusnya.
Jadi, beda pada barisan aritmatika dapat dinyatakan dengan b = Un – U(n – 1)
Untuk menentukan suku ke-n pada barisan aritmatika, siswa bisa menggunakan rumus berikut ini:
Un = a + (n – 1) b
Keterangan:
Un = suku ke-n
a = suku pertama
n = nomor suku
b = beda
Nah, itu dia penjelasan mengenai barisan aritmatika dalam bab 2 Matematika kelas X SMA Kurikulum Merdeka.
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Hubungan Eksponen dan Logaritma, Jawaban Soal Refleksi Halaman 31 Kelas X SMA Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR