Pertama, pastikan Moms dan Dads sudah memeriksakan kesuburannya masing-masing sejak dini.
Bahkan, jauh sebelum mulai menikah.
Pasalnya, masalah infertilitas dapat disebabkan oleh banyak hal seperti pola hidup, penyakit, kondisi genetik, dan lain-lain.
Setelahnya, Moms dan Dads bisa berdiskusi untuk memilih jenis program hamil yang ingin diikuti.
Cari tahu dan kumpulkan informasi sebanyak-banyaknya itu juga penting sebelum memutuskan.
Jika perlu, mintalah masukan dan informasi dari dokter terkait promil yang ingin diikuti, juga kisaran biayanya.
Tips satu ini juga sangat penting sebelum Moms dan Dads benar-benar ingin mengikuti promil yang diinginkan.
Jika perlu, buatlah budget pengeluaran sehari-hari, lalu carilah sumber penghasilan tambahan dan mulai menabung.
Terakhir, untuk menghemat biaya, Moms dan Dads juga bisa mencari tahu terkait asuransi kesehatan yang dimiliki.
Apabila bisa digunakan, segera manfaatkan asuransi tersebut sebaik mungkin agar tidak terlalu memakan biaya.
Semoga informasi di atas bermanfaat.
Baca Juga: Kenali Gangguan Prostat Penghambat Pasangan Hamil yang Juga Berpotensi Menurunkan Libido
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR