Pada bayi yang menyusu ASI, tak mungkin tersedak karena bayi mengisap dan memompa ASI sesuai isapannya.
Tersedak justru lebih sering terjadi pada bayi yang minum susu botol.
Terutama karena posisi dalam memberikan susu botol yang mungkin tak benar/tak hati-hati.
Selain itu, susu akan menetes terus dari dotnya hingga bayi sulit mengatur isapannya.
Akibatnya, jika kebanyakan netesnya, ia jadi gelagapan.
Maka itu, dalam menyusui bayi, mata ibu tak boleh kemana-mana, harus memperhatikan dengan baik apakah si bayi mengisapnya dengan enak atau tidak.
Bila si bayi tersedak, hentikan dulu menyusunya, lalu angkat dan sendawakan.
Ada kelainan pada bayi yang membuatnya sering tersedak, misal, refleks isapnya tak ada karena ia sakit berat dan badannya lemah.
Sebab, refleks tersebut akan timbul jika si bayi sehat.
Karena refleksnya itu tak ada lalu dipaksa, hingga membuatnya tersedak.
Seharusnya bayi-bayi seperti ini dipasangkan selang dari mulut ke lambungnya.
Baca Juga: 3 Masalah Payudara Saat Menyusui yang Sering Terjadi, Segera Lakukan Cara Ini untuk Mengatasinya
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | David Togatorop |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR