Mereka menemukan bahwa tugas berkebun dalam ruangan menurunkan respons stres pada peserta.
Tugas komputer, di sisi lain, menyebabkan lonjakan denyut jantung dan tekanan darah, meskipun peserta penelitian adalah pria muda yang terbiasa dengan pekerjaan komputerisasi.
Para peneliti menyimpulkan bahwa bekerja dengan tanaman dapat mengurangi stres fisiologis dan psikologis.
Mampu melihat tanaman dan bunga dapat mempercepat pemulihan dari penyakit, cedera, atau operasi, Moms.
Sebuah tinjauan penelitian tahun 2002 mengungkapkan bahwa orang yang memulihkan diri dari beberapa jenis operasi membutuhkan lebih sedikit obat penghilang rasa sakit dan memiliki masa rawat inap yang lebih pendek daripada orang yang tidak melihat tanaman hijau selama masa pemulihan mereka.
Penting untuk dicatat bahwa sebagian besar penelitian berfokus pada tanaman dan pemandangan alam di lingkungan rumah sakit daripada di rumah.
Berbagai penelitian telah menemukan bahwa tanaman di ruang kerja meningkatkan produktivitas dan kreativitas.
Satu studi yang sering dikutip dari tahun 1996 menemukan bahwa mahasiswa di laboratorium komputer kampus bekerja 12 persen lebih cepat dan kurang stres ketika tanaman ditempatkan di dekatnya.
Di sebuah studi tahun 2004, peneliti menantang orang untuk membuat asosiasi kata yang kreatif.
Mereka tampil lebih baik ketika ada tanaman di dalam ruangan bersama mereka.
Selain manfaat di atas, menanam tanaman indoor juga bisa membantu meningkatkan kualitas udara dalam ruangan, Moms.
Baca Juga: Cocok untuk Mempercantik Hunian, Ini 5 Rekomendasi Tanaman Rumah yang Bisa Tumbuh Tinggi
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR