Sementara honornya dari hasil syuting ia tabung untuk pendidikan anak-anak, Otong Lalo justru masih jualan nasi uduk bersama istrinya.
Ternyata sebelum main sinetron TOP, Otong Lalo dan istri sudah lebih dulu berjualan nasi uduk serta menggeluti bisnisnya ini sejak 2002 lalu.
Dalam tayangan GTV - Infotainment pada 2017 lalu, Otong Lalo terlihat sibuk berdagang sejak pagi buta.
Warung nasi uduk Babe Naim itu biasa buka pukul 05.00 pagi dan pukul 07.00 pagi biasanya sudah ludes terjual.
Lantas apakah Babe Naim berencana membuka restoran dengan memanfaatkan popularitas sebagai pemain TOP? Rupanya hal itu justru tak direstui sang istri.
"Ayok kita bikin warung nasi uduk Babe Naim TOP gitu. Kita cari venue di pinggir jalan. Dia enggak mau. Biarin aja rezeki kita dari pinggir rumah aja," ucap Otong Lalo menirukan jawaban sang istri.
Otong Lalo juga mengatakan jika ia break syuting pasti menyempatkan diri membantu istri jaga warung.
Berprofesi sebagai pesinetron, tak jarang Babe Naim diajak foto bareng oleh pembelinya.
Lalu berapa honor Otong Lalo setelah bertahun-tahun syuting di sinetron Tukang Ojek Pengkolan?
Dalam tayangan ESGE ENTERTAINMENT yang tayang di YouTube, Jumat (3/5/2019), Otong Lalo menceritakan awal kariernya hingga dikenal seperti sekarang.
"Secara profesional mulai era TVRI sekitar tahun 1987-1987. Mulai dari lomba lawak mahasiswa, lomba lawak pelajar," buka Otong Lalo.
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Rachel Anastasia |