Termasuk berpengaruh pada penampilan kulit karena senyawa yang disebut fitoestrogen.
Sobchak menyebutkan kedelai kaya akan fitoestrogen, yang dapat mengubah fungsi normal hormon tubuh karena berfungsi sebagai bahan kimia estrogen. Akhirnya perubahan fungsi hormonal dapat memicu bintik hitam.
Sebagai gantinya, untuk mengurangi munculnya hiperpigmentasi maka disarankan untuk mengonsumsi nutrisi kaya antioksidan untuk melawan radikal bebas yang dapat menyebabkan kerusakan kulit.
Selain itu, Sobchak mengatakan untuk meningkatkan jumlah Vitamin A, C, lemak omega-3, karoten, antioksidan, mangan, seng, dan kalsium yang baik dalam makanan.
Termasuk alpukat, sayuran hijau, kacang-kacangan, ikan berlemak, wortel, biji-bijian, dan labu untuk menurunkan risiko hiperpigmentasi.
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR