Nakita.id - Yuk, Moms ketahui bagaimana caranya mengelola keuangan usaha sampingan yang ada di rumah.
Pentingkah memiliki usaha sampingan di rumah?
Perlu dan tidaknya memiliki usaha sampingan tentunya bergantung pada seberapa banyak kebutuhan Moms dalam setiap bulannya.
Seringkali, kebutuhan bulanan tidak cukup bila dibeli hanya dengan gaji pokok saja yang didapatkan dari pekerjaan utama.
Tapi, walaupun begitu Moms bisa mendapatkan pendapatan tambahan dengan membuka usaha sampingan.
Membuka usaha sampingan memang gampang-gampang susah, Moms. Sebab, Moms membutuhkan tenaga ekstra untuk bisa membagi pekerjaan utama dan usaha tambahan.
Tapi, Moms bisa memulainya dengan tahu cara mengelola keuangan untuk bisnis sampingan di rumah. Bagaimana caranya?
1. Ketahui penggunaan uang
Tentunya, Moms harus tahu dulu uang modal itu akan digunakan untuk apa saja.
Misalnya, Moms memiliki usaha kuliner di rumah berupa sarapan khas Indonesia.
Setidaknya, Moms dalam satu bulan perlu ada stok bahan berupa beras, bumbu masakan, dan lain-lainnya.
Belum lagi dengan gas elpiji yang bisa digunakan untuk sebulan penuh.
Apabila Moms memiliki pegawai sendri, tentu anggaran yang ditetapkan akan jauh lebih besar.
2. Buat 2 rekening
Moms mungkin bertanya-tanya, untuk apa memiliki rekening lebih dari satu?
Dalam mengelola keuangan pribadi, ini perlu dilakukan. Apalagi kalau Moms memiliki usaha sendiri.
Sebaiknya rekening pribadi dengan rekening untuk usaha sampingan dipisahkan, ya, Moms.
Ini penting untuk mempermudah mengatur keuangan masing-masing keperluan.
Apa yang terjadi jika pengelolaan keuangan tidak baik dan hanya menyediakan satu rekening saja?
Sedikit demi sedikit uang yang seharusnya hanya digunakan untuk usaha saja malah juga digunakan untuk keperluan pribadi.
Hal ini sebaiknya jangan sampai terjadi bila Moms memiliki usaha sampingan.
3. Cara memanfaatkan keuntungan dengan benar
Selain itu, Moms juga perlu untuk tahu cara menghitung keuntungan dengan benar.
Melansir dari Kompas, sebaiknya keuntungan tidak hanya dibandingkan jumlahnya dengan modal.
Tapi juga dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan untuk pajak, penyusutan aset, dan lain-lain.
Setelah itu, Moms juga perlu untuk memprioritaskan perkembangan bisnis.
Agar bisnis bisa berkembang, Moms juga membutuhkan modal.
4. Catat pemasukan
Moms wajib punya pembukuan untuk mencatat seberapa banyak pemasukan setiap harinya.
Saat ini sudah ada banyak aplikasi yang bisa digunakan untuk mencatat pemasukan.
Dengan menggunakan aplikasi, pencatatan keuangan jadi jauh lebih mudah dan praktis.
Ide bisnis rumahan tahun 2022
Yuk, ketahui bisnis rumahan yang pas untuk dilakukan di tahun 2022 ini.
Sampai saat ini, kita masih harus berhati-hati karena virus Covid-19 masih belum hilang.
Memang karena Covid-19 bisnis rumahan banyak yang kesusahan, tapi Moms bisa siasati dengan berbagai macam hal.
Menjual barang secara offline seperti di booth atau di kios-kios tertentu bisa jadi tidak begitu diminati penjual.
Maka menjual barang dagangan via online pun menjadi jawabannya, apalagi menjual di marketplace bisa menjangkau pembeli dari mana saja.
Ini dia ide bisnis rumahan tahun 2022 yang bisa dilakukan di rumah:
- Reseller baju dan mukena
- Bisnis kuliner atau katering
- Les atau kursus online
- Hadiah wisuda
- Hampers hari raya
- Florist atau perangkai bunga
- Make-up artist
Source | : | Kompas,Shopify |
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR