Nakita.id - Moms, lewat USG kita bisa mengetahui kemungkinan terjadinya kelainan atau masalah kesehatan tertentu dalam tubuh.
Misalnya seperti USG kepala yang sering dilakukan untuk melihat gambaran otak kita.
dr. Ike Chandra Putri, Sp.Rad., AIFO-K, dokter spesialis radiologi dari RS Aqidah Ciledug Tangerang menjelaskan bahwa, USG kepala biasanya lebih sering dilakukan untuk anak-anak.
"Untuk USG kepala, lebih sering kita lakukan pada anak-anak, seperti pada bayi yang lahir prematur," kata dr Ike dalam wawancara bersama Nakita.id, Senin (8/11/2021).
USG pada bayi dilakukan untuk meninjau komplikasi yang terjadi akibat kelahiran prematur.
Misalnya ada risiko kecacatan pada bayi yang bisa dideteksi sejak dini.
Namun, tak menutup kemungkinan USG juga bisa dilakukan terhadap bayi yang lahir normal untuk mendeteksi hal ini.
Sementara, untuk bayi yang lahir normal USG juga diperlukan untuk mendeteksi masalah pada otaknya.
"Kemudian untuk bayi yang persalinan normal, bisa dilihat apakah ada pendarahan di dalam otaknya," kata dokter Ike.
"atau sebaliknya ada tanda-tanda iskemik atau penyumbatan," lanjutnya.
Iskemia adalah kondisi dimana kurangnya suplai darah ke jaringan atau organ tubuh.
Tanpa pasokan darah yang cukup, kita tidak akan mendapat cukup oksigen.
Selain itu, lewat USG juga kita bisa melihat kelainan pada kepala bayi.
"Apakah ada bagian kepalanya yang benjol atau bengkak, kemudian benjolannya di otak atau di bawah kulit," ucap dokter Ike.
Disamping untuk anak-anak, USG kepala juga bisa dilakukan pada orang dewasa.
Biasanya pada orang dewasa USG kepala dilakukan untuk mendeteksi adanya tumor.
Dokter Ike menjelaskan, cukup dengan USG saja kita sudah bisa mengetahui letak tumor dengan jelas.
Baca Juga: Supaya Tak Salah dalam Memilih, Kenali Terlebih Dahulu Perbedaan USG 3D dan 4D Berikut Ini
"Tumornya ada di atas tulang atau memang sudah kena ke tulang, minimal dari USG sudah bisa kelihatan," pungkasnya.
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR