Melansir Forbes, mengonsumsi makanan berprotein tinggi dan minuman bersoda bisa membuat tubuh lebih banyak menyimpan lemak.
Para peneliti menemukan bahwa minuman bersoda bisa menurunkan oksidasi lemak, padahal ini merupakan proses yang memulai pemecahan molekul lemak.
Semakin banyak protein dalam makanan, semakin banyak penurunan oksidasi lemak.
Hal ini diungkapkan oleh Dr. Shanon Casperson selaku salah satu peneliti.
"Kami menemukan bahwa sekitar sepertiga dari kalori tambahan yang disediakan oleh minuman bersoda tidak dikeluarkan, metabolisme lemak berkurang, dan dibutuhkan lebih sedikit energi untuk memetabolisme makanan," ucap Dr. Shanon Casperson.
"Penurunan efisiensi metabolisme ini dapat 'mempercepat' tubuh untuk menyimpan lebih banyak lemak," imbuhnya.
Peneliti juga menemukan bahwa mengonsumsi minuman bersoda dan makan daging bisa meningkatkan nafsu makan makanan yang gurih dan asin setidaknya empat jam setelah makan.
Jadi selain membakar lebih sedikit lemak, tubuh juga mencari sesuatu yang asin, yang mungkin ditemukan dalam camilan yang kurang sehat.
Source | : | Forbes,Hindustan Times |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR