Kondisi ibu mengalami infeksi pada proses persalinan dan ketuban pecah lebih awal serta berwarna hijau dan bau bisa menyebabkan bayi baru lahir demam.
Selain itu, demam pada bayi baru lahir juga bisa disebabkan kurang minum air atau ASI, baru selesai vaksinasi, memakai pakaian tebal atau tertutup, dan baru terpapar sinar matahari.
Sedangkan, apakah demam bisa berlanjut ke kejang-kejang pada bayi baru lahir?
Baca Juga: Kerap Tak Disadari Para Orang Tua, Ini Penyebab Demam Pada Bayi Baru Lahir yang Harus Diwaspadai
Ketika diwawancarai Nakita.id pada Jumat (22/1/2021), dr. Ellen Wijaya, Sp, Dokter Spesialis Anak yang berpraktik di RS Pondok Indah - Puri Indah menjelaskan demam berlanjut ke kejang-kejang pada bayi baru lahir.
Dokter Ellen menjelaskan memang salah satu faktor terjadinya kejang (pada bayi baru lahir) adalah demam.
"Baik pada bayi atau anak pada suhu tertentu ambang batasnya sudah melewati maka bisa menjadi faktor risiko kejang, atau yang sering kita kenal dengan kejang demam," jelas dokter Ellen.
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR