3. Anak menjadi lebih terbuka
Saat anak mulai sibuk dengan kebiasaanya sehari-hari mereka cenderung tertutup pada orang lain.
Kemajuan tekhnologi yang berkembang pesat membuat mereka sibuk dengan dunianya masing-masing.
Saat memutuskan untuk pergi liburan bersama keluarga mereka akan sejenak berhenti dari aktivitas dan berinteraksi dengan lingkungan.
4. Memperluas wawasan
Melakukan perjalanan bersama anak akan membantu mereka untuk tumbuh dengan wawasan yang luas.
Anak akan banyak belajar mengetahui keadaan suatu wilayah, bahasa, adat, hingga bertemu denga orang-orang baru.
5. Belajar empati
Saat memutuskan untuk pergi ke luar rumah dan meninggalkan keramain kota, anak akan belajar menghargai apa yang mereka miliki saat ini.
Bantu anak untuk lebih baik dalam belajar mengasihi, dan tumbuhkan empati saat berada di daerah manapun.
Perbedaan lingkungan tempat tinggal dan kehidupan masyarakat akan menjadi pelajaran berharga untuk mereka.
Satu hal yang wajib menjadi fokus orangtua ketika ingin mengajak anak jalan-jalan ke luar di tengah pandemi ialah, selalu #IngatPesanIbu untuk melakukan 3M.
Antara lain, menjaga jarak, mencuci tangan, dan menggunakan masker dimanapun berada.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ela Aprilia Putriningtyas |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR