Nakita.id - Nagita Slavina dan Raffi Ahmad memang terkenal sangat loyal dengan karyawannya.
Salah satunya perihal kesehatan mereka.
Berawal dari tidak ingin diet sendirian, Nagita Slavina akhirnya membuat beasiswa kurus untuk karyawan-karyawannya.
Ketika dokter gizi pribadi Nagita tengah berkunjung ke rumahnya, istri Raffi Ahmad langsung memanggil karyawan-karyawannya untuk ikut diperiksa.
Hampir seluruh karyawan Nagita ikut beasiswa kurus ini termasuk pengasuh Rafathar, Mbak Lala.
"Ini beasiswa kurus. Sekarang aku seneng karena aku gak diet sendirian," ujar Nagita sambil tertawa pada tayangan youtube Rans Entertainment.
Tampak karyawan-karyawan Nagita tengah ditimbang dan diperiksa perihal bobot tubuhnya untuk mengatur keperluan gizi mereka
"Tapi gak yoyo kan dok?" tanya Ester selaku editor Rans Entertainment yang juga ikut beasiswa kurus milik Nagita.
Dokter gizi tersebut pun menyebutkan bahwa diet yang dijalani tidak akan yoyo asalkan asupan proteinnya terpenuhi.
"Perut buncit ngurangin makan apa dok?" tanya Nagita.
Agar perut tidak buncit, dokter gizi tersebut menyarankan untuk tidak makan terlalu banyak dan tidak lebih dari pukul 20.00.
Untuk lauk, dokter gizi tersebut juga menyarankan untuk memilih ayam bakar, ikan bakar, dan menghindari goreng-gorengan sebagai lauknya.
Nagita pun langsung menelepon salah satu karyawannya yaitu Rizky agar kebutuhan nasi di rumahnya diganti.
"Mulai minggu depan ganti semua nasinya. Kalau gak nasi shirataki, nasi merah, nasi coklat sekian," ujar Nagita mengirimkan voice note ke karyawannya.
Para pejuang diet dari beasiswa kurus milik Nagita juga disarankan untuk memilh olahraga berjenis kardio seperti berenang, jalan cepat, dan zumba selama 30-60 menit setiap harinya.
"Kalau dalam seminggu mau turun 1 kilo, kurang lebih dalam seminggu boleh minimal 150 menit-300 menit," ujar dokter gizi tersebut.
Para pejuang diet sekaligus Nagita juga diminta untuk tidak terlalu banyak mengonsumsi garam, kulit ayam, dan makanan yang digoreng.
"Selama diet, garam dibutuhkan maksimal 1 sendok teh per hari jangan lewat," ujar sang dokter gizi.
Demi beasiswa kurusnya berjalan dengan baik, Nagita mengancam akan meminta karyawannya mengganti biaya dokter kalau tidak mengalami perubahan.
"Jadi ini yang udah ikut program diet kalau sampai gak turun berat badannya ganti duit gue," ujar Nagita.
Nagita tidak masalah kalau berat badan karyawannya turun 1-2 kg saja, asalkan ada proses perbaikan gizi mereka.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR