Makanan yang tinggi lemak juga memengaruhi pelepasan hormon cholecystokinin (CKK) yang bisa meningkatkan risiko asam lambung naik.
3. Cokelat
Kandungan dalam cokelat ada yang bisa menyebabkan otot sfingter antara esofagus dan lambung menjadi rileks.
Sama seperti makanan berlemak tinggi, ini bisa menyebabkan asam lambung naik dan mengenai lapisan esofagus, sehingga memicu heartburn.
Kandungan dalam cokelat yang memengaruhi otot sfingter menjadi rileks itu antara lain adalah serotonin, theobromine, dan kafein.
4. Minuman Bersoda dan Minuman Berkarbonasi
Minuman bersoda dan berkarboasi bisa menyebabkan otot sfingter rileks dan meningkatkan tingkat keasaman cairan asam lambung.
Penelitian menemukan bahwa orang yang mengonsumsi minuman bersoda atau minuman berkarbonasi memiliki risiko lebih tinggi mengalami gejala asam lambung.
Baca Juga: Cara Alami Atasi Perut Panas Saat Hamil, Kunyah Permen Karet hingga Konsumsi Pepaya
Source | : | bobo.id |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR