Nakita.id - Saat hamil, yang ditakutkan Moms di seluruh dunia adalah tanda keguguran dini.
Tanda keguguran dini ini menjadi perhatian Moms, apalagi ini adalah kehamilan pertama yang baru dirasakan Moms.
Moms jadi super hati-hati jika sedang mengandung, karena takut mengalami tanda keguguran dini.
Memang, ibu hamil di awal kehamilannya mempunyai risiko yang sangat tinggi untuk keguguran.
Apalagi di awal kehamilan sudah ada sesuatu yang tidak begitu nyaman saat Moms hamil.
Dari para dokter kandungan, 50 persen ibu hamil mempunyai risiko keguguran sebelum dirinya benar-benar sadar bahwa Moms sedang mengandung.
Kemudian, 80 persen ibu hamil mempunyai risiko keguguran pada trimester pertama kehamilannya.
Untuk hal ini, Moms harus benar-benar hati-hati dalam menjaga janin jika masih ada di trimester pertama ya.
Lalu, apa saja tanda keguguran dini?
Seperti yang Moms tahu, biasanya keguguran ditandai dengan adanya perdarahan parah.
Ini merupakan tanda keguguran dini yang paling sering diketahui Moms.
Untuk hal ini, Moms harus segera ke dokter jika sudah melalui perdarahan hebat.
Selain perdarahan hebat, ternyata hal sepele ini juga bisa jadi tanda keguguran awal kehamilan awal lo, Moms.
Apa saja ya?
Baca Juga: Penyebab Keguguran Trimester 3 Buat Pedih Jiwa Raga, Yuk Ketahui Agar Dapat Mengantisipasinya
1. Pernapasan bermasalah
Tanda lainnya saat keguguran adalah adanya gangguan pernapasan yang dialami Moms.
Napas jadi lebih berat daripada sebelumnya bahkan susah untuk bernafas bisa jadi Moms akan kehilangan janin.
Hal ini bisa dipicu karena stres atau cemas. Memang, ibu hamil tak boleh cemas atau stres terlalu berlebihan.
2. Kram hebat
Kram hebat seperti layaknya menstruasi adalah ciri selanjutnya.
Jika terjadi kram hebat yang tak bisa Moms tahan, sebaiknya langsung ke dokter.
3. Demam
Jangan sepele dengan demam ya Moms.
Ibu hamil yang tiba-tiba demam bisa juga akan kehilangan janin.
Baca Juga: Cepat Hamil Setelah Keguguran, Berapa Lama Waktu Menunggu yang Ideal Sebelum Kembali Hamil?
Hal ini biasanya ada rentetannya dengan cemas atau stres berlebihan.
Jika kram diikuti dengan demam, Moms sebaiknya langsung ke dokter.
Source | : | Boldsky |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR