Nakita.id - Korban meninggal dunia karena virus corona masih berjatuhan.
Saat berita ini ditulis, tercatat kasus Covid-19 di Indonesia sudah menyentuh angka 18.496 orang.
Angka kematiannya sendiri berjumlah 1.221 sedangkan jumlah kesembuhan mencapai 4.467 orang.
Salah satu kasus korban meninggal dunia karena virus corona yang belakangan menjadi sorotan bertempat di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Melansir dari Kompas.com, seorang mahasiswi bernama Iko Rahmawati menghembuskan napas terakhirnya pada Senin (18/5/2020) kemarin.
Padahal, Iko Rahmawati telah dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona enam hari sebelumnya.
Perempuan asal Kecamatan Soromandi, Kabupaten Bima ini meninggal dunia di RSUP NTB usai mendapatkan keterangan sembuh dari pihak rumah sakit.
"Pasien tersebut meninggal pada Senin sore di RSUP NTB," kata Kabid P2PL Dinas Kesehatan yang juga tim Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupten Bima, Rifai, kepada wartawan, Selasa (19/5/2020).
Usut punya usut, meski telah dinyatakan negatif virus corona, mahasiswa berumur 21 tahun ini meninggal dunia karena penyakit ginjalnya.
Hal tersebut diperkuat dengan hasil test swab yang memang memperlihatkan Iko Rahmawati sudah bersih dari virus corona.
“Hasil tes swab-nya negatif. Jadi pasien ini meninggal bukan karena corona. Atas kematiannya, menurut dokter di RSUP Mataram, dia didiagnosis mengidap ginjal," ujar Rifai.
Iko Rahmawati sendiri dinyatakan positif corona setelah pulang dari Sulawesi Selatan (Sulsel).
Setelahnya, mahasiswa itu dirawat di ruang isolasi RSUD Bima, sebagaimana pasien Covid-19 lainnya.
Satu minggu berada di rumah sakit, ia akhirnya dinyatakan sembuh usai hasik tes swab terakhir menujukkan hasil negatif.
Ia pun pulang ke rumah sekitar enam hari lalu atau pada (12/5/2020).
Kematian pasien ini menjadi kasus pertama di Bima, NTB, untuk warga yang sebelumnya dinyatakan sembuh virus corona.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR