Nakita.id - Nama Marissa Nasution sempat menjadi perbincangan publik beberapa waktu lalu.
Pasalnya, presenter cantik yang sedang hamil anak pertamanya tersebut harus menelan kesedihan.
Ia harus kehilangan salah satu janin dari bayi kembar yang dikandungnya.
Untungnya, satu bayi yang lainnya masih dapat diselamatkan dan masih terus berkembang hingga kini.
BACA JUGA: Masuk Salah Satu Cabang Olahraga yang Dikompetisikan di Asian Games, Ini Manfaat Renang untuk Anak
Kini Marissa pun telah mengambil cuti dari layar kaca dan mulai berfokus pada kehamilannya.
Kandungan Marissa kini telah memasuki usia 32 minggu atau kurang lebih 8 bulan.
Seperti artis pada umumnya, Marissa juga melakukan sesi pemotretan kehamilan.
Bukan foto di studio, artis cantik ini memilih foto kehamilan di alam terbuka Moms.
Ia mengungah maternity photo yang di ambil di salah satu Villa di Bali.
Dalam foto tersebut ia terlihat cantik menggunakan dress berwarna putih dengan motif bunga berwarna merah.
Penampilan Marissa terlihat dengan berfoto di pinggir kolam renang dengan backround pantai.
BACA JUGA: Dikabarkan akan Bercerai, Deretan Seleb Cantik Ini Pernah Kepincut Pesona Nicky Tirt
"little bebe tropicana @lamamatropicana
before the baby spam begins, there is first the maternity spam," tulisnya sebagai keterangan foto.
Tak hanya ingin memperlihatkan kehamilannya yang kini sudah kian dekat dengan kelahiran bayinya.
Marissa juga memberi keterangan foto dengan memperingatkan ibu-ibu atau para pengikutnya di Instagram.
Ia yang tengah menikmati masa kehamilannya itu sepertinya akan sering mengunggah foto-foto dirinya yang tengah berbadan dua.
Untuk itulah ia memberi peringatan pada warganet mengenai hal tersebut.
Istri Benedikt ini pun meminta agar bagi siapapun yang tidak suka dengan foto-fotonya lebih baik berhenti mengikuti instagramnya saja.
Hal itu dilakukan Marissa untuk menghindari adanya komentar-komentar dari warganet yang kurang menyenangkan.
BACA JUGA: Sikap Hanung Bramantyo kepada Anak Bungsunya Bikin Zaskia Mecca Ngomel, Mantan Istri Ikut Komentar
Source | : | |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR