Nakita.id - Karier Evi Masamba sebagai biduan dangdut kini tak perlu diragukan lagi.
Namun, penyanyi dangdut jebolan ajang pencarian bakat tersebut malah baru saja apes.
Nama Evi Masamba yang telah dikenal ini malah disalahgunakan oleh oknum tak bertanggung jawab.
Evi Masamba pun buka saura soal nasib namanya yang digunakan untuk kedok penipuan.
"Ada yang berusaha nipu gitu," jelas Evi Masamba dikutip dari unggahan 'Populer Seleb' (8/3/2020).
"Jadi dia, penipunya mengatasnamakan saya dan katanya menyelenggarakan acara Evi for Indonesia," kata Evi Masamba.
Kemudian, Evi Masamba menunjukkan oknum yang menyalahgunakan namanya.
"Aku enggak tahu ya, dia minjem KTP orang, identitas orang digunain.
"Sehingga dia berpura-pura sebagai Intan Kintamani padahal bukan dia," jelas Evi Masamba.
Evi Masamba pun menegaskan bahwa dirinya tak yakin kalau oknum tersebut adalah seroang perempuan.
"Mungkin cowok kali nih, nah ini orang yang ngaku sebagai penyelenggara itu orang Tangerang," beber Evi Masamba.
Meski begitu, Evi Masamba enggan gagabah untuk menuduh siapa dalang di baliknya.
"Aku enggak tahu juga, saya enggak nuduh dia.
"Ya namanya ini lah ya, karena dia yang merasa penyelenggara dan Evi merasa tertipu aja gitu lo.
"Kok bisa pakai nama Evi, serem, kasihan korbannya yang mungkin udah transfer duit lah apa lah," tukas Evi Masamba.
Tak ingin semakin banyak korban, Evi Masamba pun memberikan saran pada penggemar-penggemarnya.
"Jadi buat temen-temen, yang merasa udah ketipu atau udah transfer duitnya, langsung hubungi Evi atau WA manajer Evi," jelas Evi Masamba.
Dijelaskan Evi Masamba, kedok acara Evi for Indonesia tersebut adalah event yang bisa dimanfaatkan publik untuk berkesembatan duet dengan dirinya.
Meski begitu, Evi sendiri tak pernah mencanangkan acara tersebut.
Apa mau dikata, Evi Masamba juga mengatakan kalau dirinya sudah tak bisa menghubungi oknum penipu tersebut.
"Enggak aktif sama sekali, bener-bener penipu," jelas Evi Masamba.
Ihwal niatan Evi Masamba untuk membawa kasus ini ke ranah hukum, ia masih berpikir dua kali.
"Evi pasti bakal ngelaporin kalau sudah ada beberapa orang korban yang mungkin udah minimal empat atau lima orang harus ngelapor ke Evi.
"Biar ada bukti-bukti ke kantor polisi, karena Evi kan harus punya bukti juga jadi enggak asal," beber Evi Masamba.
Tahu namanya dicemarkan, Evi juga mengaku kesal.
"Karena kan nama Evi dibawa-bawa, kan sedih, kesel!" tuturnya.
Source | : | YouTube,Instagram |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR