Rebecca mengatakan bahwa dia pernah punya pacar yang awalnya bisa memenuhi gairahnya tersebut.
Namun, setelah beberapa saat, pacarnya dengan cepat curiga ketika dia terus ingin dekat dan berhubungan badan dengannya.
Pacarnya berpikir bahwa Rebecca datang kepadaya untuk kebutuhan seksual bukan untuk mendapatkan cinta yang tulus.
"Dia menuduhkan selingkuh secara emosional, dia ingin aku merasa bersalah," kata Rebecca.
Ibu tiga anak ini menambahkan bahwa obsesinya terhadap hubungan intim tidak bisa dikendalikan.
"Saya hanya berani tinggal di rumah karena saya malu, karena hanya itu yang bisa saya pikirkan," katanya.
"Itulah pikiran pertama setiap kali saya bangun pagi, saya tidak bisa mengeluarkan pikiran itu dari otak saya," tambahnya.
Menurut Rebecca, berhubungan intim membuatnya merasa lebih semangat, rileks dan santai.
Baca Juga: Bisa Ganggu Kemesraan! Hindari 7 Makanan Ini Sebelum Berhubungan Intim dengan Pasangan
Source | : | Sosok.id |
Penulis | : | Ela Aprilia Putriningtyas |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR