Meski ia sudah berkata jangan, tapi orang-orang di sekitarnya tetap merasa gemas dengan si bayi dan menciumnya.
Suatu hari, timbul ruam merah pada jempol kaka bayinya, Ostiano.
Awalnya Christa mengira ruam itu akan segera hilang, tapi ternyata malah melepuh.
Baca Juga : Perlu Dicatat Moms!, Ini Lho Aturan Bila Ingin Menjenguk Bayi
Bahkan, lepuhan di jempol makin hari makan parah.
Lama kelamaan luka itu menjadi borok yang menyakitkan.
Christa pun membawa bayinya ke lima dokter di 3 dokter yang berbeda selama 4 hari.
Tiap dokter pun mendiagnosis bayinya dengan penyakit yang sama, yaitu Herptic Whitlow (Herpes Tipe 1).
Melansir EliteReaders, Christa berkata: "Tiga dokter pertama tidak bisa menyatakan dengan pasti apa yang terjadi pada jempol anakku. Herptic Whitlow biasanya terlihat di tangan dan mulut."
Akan tetapi, Ostiano tak memiliki ruam atau luka di tangan dan mulutnya.
Christa kemudian membawa bayinya ke rumah sakit anak.
Baca Juga : Ombudsman, Si Penemu Aneka Alasan Rumah Sakit Menolak Pasien BPJS
Di sana, ia dijelaskan bayinya terkena virus dari orang yang terinfeksi yang kemudian mencium Ostiano di mulut.
Bayi itu mungkin memasukkan tangannya ke mulut dan menyentuh jempolnya.
Ostiano juga punya luka di kakinya, yang mungkin menjadi jalan masuk virus ke dalam tubuh.
Beruntung, herpes di kaki Ostiano sembuh dalam tiga minggu.
Selain memperingati ibu-ibu untuk terus memantau bayinya, Christa juga memberi pengertian pada orang lain Moms yang cerewet anaknya tak mau disentuh itu bukan karena pelit, tapi ia hanya ingin melindungi bayinya.
KOMENTAR