Bagaikan masuk ke sebuah taman seni, Moms dan si kecil akan merasa nyaman di Ruang Seni Anak yang dinamakan dengan nama Floating Garden atau Taman Apung.
"Ini adalah bentuk presentasi manusia dengan alam. Ada unsur edukasi baik dari seni rupa maupun lingkungan yang saat ini konteksnya urgent (gawat)," kata Entang Wiharso yang ditemui di press tour Museum MACAN, seperti dilansir pada Kompas.com.
Entang membuat pola berbentuk fauna, flora, dan manusia dalam bentuk anak-anak yang ditempel di dinding pada cetakan alumunium.
Sedangkan di plexiglass berbentuk lingkaran, Entang bermain detail pola dan warna dari potret tanaman.
Plexiglass tersebut ia eratkan satu sama lain membentuk juntaian yang memenuhi dinding.
BACA JUGA : Duh, Polusi Berisiko Sebabkan Kerusakan Otak Pada Bayi
Ada juga plexiglass yang langsung ditempel di dinding, sehingga dinding memiliki pola polkadot.
Selain membuat dekorasi, Entang juga membuat cetakan aluminium yang dapat membantu anak belajar membuat karya seni lho, Moms.
Moms hanya perlu mengajak anak menjiplak kertas di cetakan aluminium yang tertempel rapat di meja.
Kemudian minta si kecil mengarsir kertas dengan pensil warna yang telah disediakan.
Jadilah sebuah karya seni cetak yang penuh warna!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR