Menurutnya, anak-anak yang lahir tidak cukup mendapat asupan vitamin E bisa berisiko lebih tinggi menderita asma.
"Kadar vitamin E yang ada pada Ibu selama hamil mencerminkan kadar vitamin E yang didapat oleh janin di kandungan," kata Stone.
Secara spesifik, pada ahli menemukan adanya jenis vitamin E yang kadarnya cukup rendah pada ibu hamil, yang dapat meningkatkan risiko asma pada anak, yaitu alpha-tocopherol.
Baca Juga: #LovingNotLabelling: Si Kecil Membangkang Ketika Dinasihati? Yuk Atasi dengan Tips Simpel Ini
Tidak tercukupinya kadar alpha-tocopherol pada Moms selama hamil dapat membuat anak lebih berpotensi menderita wheezing (napas mengi).
Gangguan ini membuat anak harus dirawat dengan obat-obatan asma selama dua tahun pertama hidupnya.
"Sumber utama vitamin E adalah minyak, mulai dari minyak bunga matahari, minyak safflower, minyak jagung, minyak dari kacang kedelai, dan minyak canola," kata Stone.
BERITA POPULER: Kondisi Lolly Anak Nikita Mirzani Membaik hingga Vadel Badjideh Sakit Pas Mau Diperiksa Polisi
Source | : | nakita |
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR