2. Label membuat perilaku orangtua berubah
Tidak hanya berefek pada anak, perilaku labelling juga membuat orangtua melihat anak mereka dengan cara yang berbeda.
Hal ini berkaitan dengan penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan Rosenthal dan Jacobson, yang meminta guru menandai beberapa murid sebagai karakter 'pintar'.
Hasilnya, anak-anak yang ditandai pintar tersebut mengalami kemajuan akademik yang menakjubkan.
Hal ini tak hanya karena perubahan pada anak, tapi juga cara guru memperlakukan mereka.
3. Membatasi kemampuan anak
Memberikan label sama saja menempatkan anak dalam kotak.
Kita melarang mereka untuk berkembang dan melakoni hal-hal yang sebenarnya menjadi bakat Si Kecil.
Hal yang paling menakutkan adalah ketika label menjauhkan anak dari hal-hal yang mereka sukai.
Alhasil, mereka tidak akan tumbuh secara maksimal karena terkurung dalam pemikiran dan ekspektasi orangtua.
Source | : | acpeds |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR