Raffi bercerita, sebenarnya ketika ia masih SD hidupnya berkecukupan karena sang ayah memiliki pekerjaan berjabatan tinggi.
"Dulu papa aku itu dia waktu aku SD hidupnya berkecukupan karena papaku dulu direktur salah satu bank," cerita Raffi Ahmad.
Di tahun 90-an itu, Raffi sempat merasakan kehidupan yang nyaman, tetapi sejak ayahnya mulai sakit-sakitan kondisi keuangan keluarganya mulai menurun.
Semakin sering, hingga akhirnya ayah Raffi yang menderita sakit pun tak sanggup lagi bekerja.
Kala itu Raffi masih duduk di bangku kelas 3 SMP, dan tak lama sang ayah berpulang untuk selamanya.
Raffi pun menggantikan posisi sang ayah sebagai tulang punggung keluarga, ia bekerja keras demi mencukupi kehidupan keluarganya.
Walau berbuah manis semua perjuangannya, Raffi mengaku ada sedikit perasaan pedih di hati.
"Sampai detik ini tuh yang dihati aku tuh ngenes bahagia, seandainya papa aku masih ada pasti bangga anak laki-laki nomor 1 ini sukses bisa menjaga keluarganya," tutup Raffi.
Source | : | Instagram,Grid.id |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR