Hal ini disampaikannya melalui unggahan di Instagram pribadinya.
"Minta no hp keluarga korban?? Ayok kita berjuang agar pelaku di adili," kata Hotman Paris.
Hotman juga mengaku telah menghubungi pemimpin redaksi berbagai stasiun televisi agar mengekspos kasus tersebut.
"Hotman sudah hubungin para Pemred Tv agar kasus Audrey di ekspose! Sejak tadi malam hotman sudah bekerja," terangnya.
"Sejak tadi malam hotman sudah bergerak hub semua teman di tv tv," tambahnya.
Hotman pun menuntut adanya kejelasan hukum dan penindakan terhadap para pelaku.
Saat ini, kasus Audrey telah diperiksa pula oleh pihak berwajib dan pemerintah Kota Pontianak, Kalimantan Barat.
Melansir dari Tribun Timur, polisi jelaskan kronologi penganiayaan Audrey karena masalah pribadi.
Polresta Pontianak, Kalimantan Barat, tengah menyelidiki perkara pengeroyokan seorang pelajar SMP bernama Audrey (14) yang diduga dilakukan 12 siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) di Pontianak.
Source | : | Instagram,Tribun Pontianak |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR