Apalagi bagi Moms dan Dads yang mendambakan momongan.
Untuk mengetahui apa yang berpengaruh pada risiko keguguran pada kehamilan, tim ilmuwan berhasil menemukan faktor yang mungkin menentukan.
Baca Juga : 6 Tahun Berlalu, Lihat Rumah Kristal Eyang Subur yang Pernah Nikahi 25 Perempuan!
Penelitian itu dilakukan pada embrio yang didonasikan.
Ternyata, ada protein yang disebut Syncytin-1 yang berpengaruh pada perkembangan plasenta.
Protein ini juga berperan dalam membantu embrio tumbuh di rahim.
"Keguguran berulang mungkin terjadi karena embrio tidak bisa terbentuk pada tahap implantasi awal. Kadar Syncytin-1 cukup berperan," kata Harry Moore, peneliti dari University's Centre for Stem Cell Biology.
Penulis | : | Nina Kurniyati |
Editor | : | Amelia Puteri |
KOMENTAR