Nakita.id - Pangeran Philip dikabarkan mengalami kecelakaan mobil pada Kamis (17/1/2019) pukul sebelum 15.00 waktu setempat di Norfolk.
Sang pangeran saat itu mengendarai mobil sendiri, saat dirinya hendak menyebrang tiba-tiba ada mobil dari berlawanan arah yang menabrak mobilnya.
Mobil yang menabrak mobil Pangeran Philip dikendarai oleh dua perempuan serta seorang bayi.
Baca Juga : 20 Tahun Berlalu, Terungkap Kata-kata Terakhir Sebelum Putri Diana Meninggal karena Kecelakaan Tragis!
Ketika tabrakan terjadi, mobil sang Duke sempat berguling beberapa kali sebelum akhirnya berhenti dalam posisi miring di pinggir jalan A149.
"Sangat menakutkan melihat mobil besar berguling seperti itu," kata seorang saksi.
Hanya berselang beberapa menit setelah kecelakaan, bantuan datang.
Baca Juga : Berusia 37 tahun, Irisan Kue Pernikahan Putri Diana Dijual Belasan Juta! Bisa Dimakan?
Polisi Norfolk dan paramedis datang ke lokasi kejadian tepat pukul 15.00 waktu setempat.
Kecekatan paramedis dalam menolong Pangeran Philip membuat dirinya tidak mengalami luka serius.
Pangeran Philip hanya mengalami sedikit syok dan terguncang.
Bila menilik ke belakang di tahun 1997, kecekatan paramedis sangat berbeda dengan kecelakaan mobil yang dialami Putri Diana.
Dikutip dari Mirror.co.uk, seorang pensiunan bernama Stanlee Culbreath, salah satu saksi mata kecelakaan Putri Diana mengungkapkan insiden yang dilihatnya ke hadapan publik.
Culbreath mencurigai adanya oknum yang memang sengaja mencelakai Putri Diana.
"Saya selalu berpikir itu mencurigakan. Awalnya saya yakin para polisi membantu kecelakaan tetapi sekarang, 20 tahun kemudian, saya lebih sering bertanya apakah itu benar-benar kecelakaan. Saya hanya berpikir itu meragukan," tutur Culbreath.
Pria berusia 70 tahun tersebut merasa heran karena paramedis datang sangat terlambat, yaitu sekitar 20 menit usai kecelakaan tragis terjadi.
"Jika dia seorang Putri, mengapa butuh waktu 20 menit lebih untuk sampai kepadanya?" tanya Culbreath.
Culbreath saat itu mengikuti mobil yang membawa Putri Diana ke rumah sakit.
Dirinya semakin heran karena paramedis justru melewati salah satu rumah sakit terdekat.
Rombongan paramedis Putri Diana membawa sang putri ke rumah sakit yang lebih jauh.
"Ketika dia akhirnya dibebaskan (dari mobil), mengapa mereka melewati satu rumah sakit dan membawanya ke rumah sakit lain?" pungkas Culbreath.
Sedangkan seorang petugas kebakaran bernama Xavier Gourmelon juga merasa heran dengan kematian Putri Diana, sebab saat ia menolong sang putri, Diana dalam keadaan sadar dan hanya memiliki sedikit luka di bahu kanan.
Dilansir dari independent.co.uk, begini pengakuan Xavier Gourmelon.
"Kami sangat dekat dan butuh waktu kurang dari tiga menit untuk mencapainya. Bersama 10 orang anggota, kami menggunakan dua mobil pemadam.
Mobil itu berantakan dan kami hanya menghadapinya sebagai kecelakaan lalu lintas. Kami langsung bekerja untuk melihat siapa yang membutuhkan pertolongan dan siapa yang masih hidup.
Ketika sampai di mobil, saya bisa melihat supirnya sudah meninggal dan tidak ada yang bisa dilakukan untuknya.
Fayed berada di belakang dan dalam kondisi buruk, dia mengalami serangan jantung di dalam mobil dan saat dia dibawa keluar, dia dinyatakan meninggal oleh seorang paramedis. Pengawal di depan sadar, tapi dia terjebak dan mengalami luka parah, "kata Gourmelon.
Baca Juga : Berat Badan Saat Hamil Berpengaruh dengan Jenis Kelamin Bayi? Ini Penjelasannya
"Dia terus menanyakan keadaan sang putri, dan berkata, 'Di mana dia? Dimana dia'? Tapi tim saya menyuruhnya untuk tetap tenang dan tidak berbicara.
Kukatakan padanya jika tak satu pun dari orang-orangku fasih berbicara bahasa Inggris, jadi lebih baik dia tetap diam dan tidak bergerak.
Saya mengatakan kepadanya untuk tidak khawatir kami menjaga semua orang.
Wanita itu, yang kemudian saya temukan adalah Putri Diana, berada di kursi belakang.
Dia bergerak sangat sedikit dan saya bisa melihat dia hidup. Saya melihat dia mengalami luka ringan pada bahu kanannya , selain itu, tidak ada luka yang signifikan. Sama sekali tidak ada darah di tubuhnya, "kata Gourmelon.
"Saya memegang tangannya dan menyuruhnya untuk tenang dan tetap diam, saya bilang saya ada di sana untuk membantu dan meyakinkannya.
Dia berkata, 'Ya Tuhan, apa yang terjadi?'
Saya memberinya oksigen dan saya berada di sampingnya saat dia dibawa keluar dari mobil. Sejujurnya saya pikir dia akan baik-baik saja. Sejauh yang saya tahu, saat berada di ambulans, Putri Diana masih hidup dan saya berharap dia tetap hidup.
Tapi saya tahu kemudian dia meninggal di rumah sakit. Itu sangat menjengkelkan. Saya tahu sekarang ada luka dalam yang serius, tapi keseluruhan kejadian masih sangat banyak dalam pikiran saya. Dan kenangan malam itu akan tinggal bersama saya selamanya," tambah Gourmelon.
Sedangkan seorang ahli patologis yang memeriksa jasad Putri Diana menemukan penyebab kematiannya.
Mengutip rsvplive.ie pada Senin (24/9/2018), Dr Shepherd memeriksa tubuh Sang Putri untuk penyelidikan resmi atas kematiannya.
Sang ahli patologis forensik juga mengungkap, Diana akan tetap hidup dan menyaksikan Pangeran Harry menikah kalau dirinya tak lalai.
Baca Juga : Ingin Cepat Pulih Setelah Operasi Sesar? Konsumsi 6 Jenis Makanan Ini
Andai saja Putri Diana mengenakan sabuk pengamannya saat itu, kemungkinan besar dia akan selamat dari tragedi terowongan Pont de l'Alma.
Mungkin dia akan mengalami patah tulang, tapi tak meninggal.
Ternyata takdir berkata lain.
Source | : | BBC,News.com.au,Mirro.co.uk |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kunthi Kristyani |
KOMENTAR