Nakita.id - Duka masih menyelimuti masyarakat serta keluarga korban bencana tsunami yang melanda Banten dan Lampung.
Juliana Moechtar yang merupakan istri dari mendiang Herman Seventeen membagikan beberapa kenangan bersama suami dan sahabatnya yang ikut meninggal pada tsunami Banten, Dylan Sahara Putri.
Juliana berkisah bahwa dua bulan yang lalu ia bersama suaminya bernyanyi ketika tengah berada di Semarang.
Baca Juga : Haru, Anak Herman Seventeen Selalu Kunjungi Makam Ayahnya Saat Subuh untuk Katakan 'Uza Sayang Papa'
Saat itu, juga ada personel band Seventeen lain, termasuk Ifan dan sang istri, Dylan.
Ketika Juliana atau yang akarab dipanggil Uli menyanyikan lagu milik Bunga Citra Lestari berjudul 'Tak Mau Sendiri' secara spontan Uli terus memanggil nama Dylan.
Saat itu, Uli sangat ingin menyanyikan lagu 'Tak Mau Sendiri' bersama Dylan.
Dylan yang berkali-kali dipanggil Uli kemudian naik ke atas panggung dan ikut bernyanyi.
"Kirim aku malaikatmu, biar jadi kawan hidupku dan tunjukkan jalan yang memang kau pilihkan untukku
Kirim aku malaikatmu karena ku sepi berada di sini dan di dunia ini aku tak mau sendiri," nyanyian Dylan dan Uli.
"Ya Allah ,, ini vidio 2 bulan lalu di semarang bersama @dylan_sahara ,, tiba2 saat saya lagi nyanyi bersama suami saya , saya spontan selalu memanggil dylan,dylan,dylan berkali2 buat nyanyi , ya Allah .... insyallah husnul khotimah ya Allah ,, Amin ,, kak @ifanseventeen yg sabar ya kak,, #alfatiha," tulis Uli.
Sebelumnya, Juliana berkisah bahwa dirinya seharusnya juga berada di Tanjung Lesung untuk menemani suami bekerja sekaligus liburan.
Baca Juga : Seventeen Pamit! Begini Perjalanan Kariernya: Berkali-kali Ditinggal Personel dan Ifan Ditinggal Sendiri
Namun, akhirnya ia tidak jadi menemani suaminya.
Juliana menuturkan kalau dirinya tidak dapat hadir di tempat suaminya manggung lantaran masih ada pekerjaan yang harus ia selesaikan.
Tangis Juliana pun pecah ketika dirinya tahu suaminya sudah meninggalkan dunia ini untuk selama-lamanya.
Ia terlihat terus berderai air mata ketika mengantarkan suaminya ke peristirahatan terakhir di Kota Tidore, Maluku Utara pada hari Senin (24/12/2018) kemarin.
Saat diwawancarai oleh Kompas.com, Juliana tidak berkata banyak dan hanya memohonkan maaf atas kesalahan suaminya.
Baca Juga : Isak Tangis Ade Jigo Perlihatkan Makam Sang Istri: 'Bunda Bidadari Surga Ayah'
"Kalau kak Eman ada salah dimaafkan," ujarnya di atas speedboat dari Kota Ternate menuju Tidore.
Juliana mengatakan kalau semua anggota keluarga mereka sudah mengikhlaskan kepergian sang gitaris.
"Bagi keluarga, kepergian Herman sudah kami ikhlaskan, seharusnya saya juga ada di sana, tapi karena ada kerjaan sehingga tidak di sana," katanya.
Source | : | Kompas.com,Instagram |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR