Nakita.id - Penyakit periodontal merupakan faktor risiko infertilitas, atau ketidaksuburan pada laki-laki maupun perempuan.
Mengingat banyak penelitian yang menunjukkan bahwa pengobatan penyakit gusi dapat meningkatkan kesuburan pria dan hasil kehamilan, Moms dan Dads perlu aware terhadap kesehatan gigi, terlebih bila sedang merencanakan kehamilan.
Risiko terkena penyakit periodontal tergantung pada berbagai faktor, termasuk genetika, kebiasaan kesehatan umum, kehadiran penyakit lain, dan kebersihan mulut.
Baca Juga : Hati-hati! Kesehatan Gigi yang Buruk Dapat Menurunkan Kualitas Sperma
Moms tidak benar-benar memiliki kendali atas genetika, tetapi Moms memiliki kontrol atas kebiasaan kesehatan dan praktik kebersihan mulut sehari-hari.
Inilah yang dapat Moms dan Dads lakukan untuk mengurangi risiko penyakit gusi, meningkatkan kesehatan gigi, dan (mungkin) meningkatkan kesuburan dan memperbesar peluang kehamilan.
1. Rutin memeriksakan kesehatan gigi
Pembersihan gigi secara teratur adalah kunci untuk menjaga kesehatan gusi dan mulut.
Baca Juga : Inilah Sebabnya Kesehatan Gigi Dapat Memengaruhi Peluang Kehamilan!
Pemeriksaan rutin juga merupakan satu-satunya cara untuk menangkap gigi berlubang sebelum menjadi serius.
Pada saat Moms mengalami rasa sakit, infeksi gigi berkembang dengan baik.
Seberapa sering Moms perlu mengunjungi dokter gigi? Setidaknya setiap enam bulan sekali, dan lebih sering (setiap tiga bulan) jika memiliki penyakit periodontal.
2. Mengatasi gigi berlubang juga sangat perlu dilakukan.
Tanyakan kepada dokter gigi untuk meninjau kesehatan gusi secara komprehensif.
Jika dokter gigi menemukan bukti kerusakan gigi, jangan menunda untuk merawatnya.
Baca Juga : Tanpa Sadar Sering Menggoyangkan Kaki, Ternyata Ini Penyebabnya!
3. Sikat gigi dua kali sehari
Ini mungkin tampak mendasar, tetapi tidak semua orang memastikan itu terjadi.
Setiap pagi setelah bangun dan sebelum pergi tidur, sikat gigi dan gusi Moms dengan benar.
4. Flossing
Flossing teratur sangat penting untuk gusi yang sehat.
"Anda bisa menyikat setiap hari, dua kali sehari, dan masih memiliki gusi yang sangat meradang dan mengembangkan gingivitis atau penyakit periodontal jika Anda tidak floss," jelas Jason Olson, ahli kebersihan gigi terdaftar.
Baca Juga : Cegah Penyakit Jantung, 6 Cara ini Dapat Menjaga Arteri Jantung Tetap Sehat
Tapi flossing tidak selalu cukup. Ini terutama berlaku bagi mereka yang sudah mengembangkan penyakit gusi.
Bicaralah dengan dokter tentang cara terbaik untuk membersihkan gigi.
Juga, minta mereka untuk mendemonstrasikan teknik flossing yang benar. Kebanyakan orang tidak floss secara efektif.
5. Berkumur dengan air setelah makan
Moms tidak perlu menyikat setelah setiap makan, tetapi berkumur membantu.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Hubungan Intim Saat Menstruasi Bisa Hamil?
"Membilas dengan air setelah Anda makan — atau setelah Anda minum sesuatu yang bukan air — akan mengurangi peradangan gusi dan risiko Anda untuk gigi berlubang," jelas Olson.
6. Jika dokter gigi merekomendasikan pembersihan lebih sering, jadwalkan.
Mereka yang memiliki penyakit periodontal membutuhkan kunjungan lebih sering ke dokter gigi.
Daripada setiap enam bulan, pembersihan setiap tiga bulan lebih dianjurkan.
Jika Moms mengantongi jaringan gusi dalam-dalam, tidak mungkin membersihkan gigi di rumah.
Baca Juga : Rajin Konsumsi Tomat, 5 Manfaat Luar Biasa Ini Akan Dirasakan Tubuh
Bakteri menumpuk di dalam kantong dalam itu, dan itulah yang menyebabkan kerusakan tulang rahang dan gigi tanggal dari penyakit periodontal.
7. Jadwalkan perawatan kesuburan setidaknya beberapa minggu setelah pembersihan gigi mendalam.
Penelitian awal telah menemukan bahwa pembersihan gigi mendalam - khususnya pembersihan yang ditujukan untuk mengobati penyakit periodontal - dapat menyebabkan peningkatan sementara dalam aktivitas imunologi.
Para peneliti khawatir ini dapat berdampak negatif terhadap keberhasilan pengobatan kesuburan.
8. Jika Moms atau pasangan merokok, buat komitmen untuk berhenti
Merokok meningkatkan risiko terkena penyakit periodontal dan membahayakan kesuburan. Ini berlaku untuk pria dan wanita.
Baca Juga : Empat Cara Menggunakan Minyak Zaitun Untuk Mengatasi Sembelit
9. Bicarakan dengan dokter tentang sinar-X gigi selama dua minggu kehamilan
Moms tahu tidak seharusnya mendapat X-ray saat hamil.
Tetapi apakah itu berlaku selama dua minggu menunggu (hari-hari antara ovulasi dan periode yang Moms harapkan)?
Kebanyakan Obgyn mengatakan sinar-X gigi selama waktu ini, aman. Namun, bicarakan dengan dokter jika Moms khawatir.
Source | : | verywellfamily.com |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR