“Saat anak tidak belajar mandiri, otomatis anak akan bergantung kepada sesuatu atau pihak tertentu. Bayangkan jika ini terjadi bertahun-tahun, sejak kecil hingga dewasa, yang ada di otaknya adalah setiap langkahku akan ada yang memutuskan dan mengarahkan, atau melindungi.”
Saat sosok yang dijadikannya tempat bergantung tidak ada lagi, tidak bisalagi melakukan hal-hal seperti biasanya, “Maka dia hanya mempunyai kenyataan, hidupnya sudah berakhir, dan itulah yang akan dipilihnya,” jelas Fifi.
“Saya melihat sekarang ini banyak fenomena, anak orang kaya, sekolah tinggi, tapi menganggur di rumah. Lalu si anak mengalami gangguan jiwa.”
Baca juga: 5 Masalah Kesehatan Umum Yang Berawal Dari Depresi
Tak hanya sampai disitu, anak-anak seperti itu saat masuk jenjang pernikahan, pola pikirnya tidak berubah. Ujung-ujungnya rumah tangganya bubar jalan, kalaupun tidak bubar rumah tangganya kacau balau. Maka itu hati-hati dengan pola asuh yang orangtua jalankan (*)
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR