Tabloid-Nakita.com – Beberapa Mama mungkin merasakan ASI yang keluar sebelum melahirkan. ASI yang bocor ini tentu membingungkan ya, Mam. Bagaiana bisa keluar tanpa dirangsang oleh apapun. Ternyata, ada beberapa alasan medis yang bisa menjadi penyebab ASI keluar saat hamil.
Baca juga: Bayi baru lahir bisa bertahan 3 hari tanpa cairan
Payudara menjadi organ tubuh yang berubah saat hamil. Payudara menjadi lebih lembut dan mengalami perubahan bentuk. Produksi kelenjar susu sudah terjadi sejak masa kehamilan. Biasanya payudara juga mengeluarkan kelenjar montgomery yang mengeluarkan minyak untuk menjaga kulit payudara tidak retak.
Kelenjar dan saluran susu juga berkembang. Hormon bekerja dengan sangat tinggi sehingga membuat pertumbuhan payudara menjadi sangat kencang dan membentuk struktur untuk memproduksi ASI. Kelenjar susu juga mulai bekerja karena mulai menyerap gula, protein dan lemak. Pembentukan ASI tersebut membuat dorongan sehingga ASI keluar saat hamil. Pembentukan struktur ini biasanya terjadi pada trimester kedua.
Baca juga: Bila ASI keluar terlalu deras
Pada trimester ketiga, terdapat perubahan kadar hormon. Dalam hal ini, payudara Mama semakin siap dan matang dalam memproduksi susu. Proses ini biasanya terjadi dalam waktu 2 hingga 3 hari setelah melahirkan. Dalam proses ini, kadar prolaktin tinggi sehingga payudara semakin bengkak. Pasokan susu mencapai puncaknya dalam hal ini. Proses ini membuat Mama mudah untuk mengeluarkan ASI. Meski merasa nyeri, rasa sakit akan mereda seiring waktu.
Air yang keluar dari payudara tidak hanya terjadi saat hamil. Ketidakseimbangan hormon juga bisa menyebabkan keluarnya cairan dari payudara. Namun, Mama perlu khawatir jika cairan yang keluar lengket karena menjadi tanda adanya infeksi. Kanker payudara juga bisa ditandai dengan gejala tersebut.
Baca juga: Benarkah ASI tidak keluar?
ASI keluar saat hamil memang merupakan hal yang normal terjadi. Mama perlu menjaga kebersihan area payudara agar tidak lembab akibat payudara yang terus mengeluarkan cairan. Mama bisa menggunakan panty liner untuk mencegah bra yang terus menerus basah.
(Niken/New Kids Center)
Penulis | : | Gisela Niken |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR